HUBUNGAN PELAKSANAAN IMD (INISIASI MENYUSU DINI) DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 7-12 BULAN DI DESA PAYAMAN
Sari
ASI eksklusif adalah pemberian ASI saja selama 6 bulan pertama kehidupan bayi tanpa diberikan makanan atau minuman tambahan lainnya. ASI sangat bermanfaat bagi bayi karena di dalam ASI terdapat antibodi yang mampu menginduksi sistem imun tubuh sehingga bayi tidak mudah sakit dan mengurangi morbiditas akibat infeksi sistem pencernaan dan diare. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara IMD dan pemberian ASI eksklusif di Desa Payaman.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional dan pengambilan sampel dengan cara total sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 43 orang ibu yang mempunyai bayi berumur 7-12 bulan di Desa Payaman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pelaksanaan IMD dan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di desa Payaman. Hal ini diperoleh dari uji statistik menggunakan uji chi square didapatkan p value=0,000<0,05.
Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pelaksanaan IMD dan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Desa Payaman, Diharapkan petugas kesehatan tetap menganjurkan ibu untuk melaksanakan IMD setelah bayi lahir dan memberikan motivasi kepada ibu untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya.
Kata kunci: Inisiasi Menyusu Dini, ASI, ASI eksklusif, Bayi usia 7-12 bulan
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
![]() | ![]() |